Rabu, 20 Maret 2013

Nyampah

Tuhaaaaan
Entah saya yang aneh, atau jangan-jangan saya yang lebay menanggapi sikap orang-orang lebay ini?  Meskipun ke-lebay-an mereka sama sekali tidak merugikan saya barang seujung bulu rambutpun, tapi saya tidak bisa bohong, hati dan jiwa saya terganggu. huaaaaaaaaa

Bagaimana tidak, setiap kali membuka recent update bb, atau media sosial lainnya, saya menemukan hal yang sama berulang-ulang. Tiap lima jam display picture di up date dengan wajah yang dilipat kemana-mana. Mulut dimonyongkan ke kiri atau ke kanan, sebelah mata disipitkan, dengan angle poto diambil dari kiri atas atau kanan atas (mungkin biar kelihatan kurus). Rasanya pengen gigit-gigit meja. Rasanya ingin saya hapus saja dari pertemanan. Sekali dua kali foto kayak gitu, tak ada masalah. Tapi setiap hari ganti display picture dengan muka dimonyong-monyongkan, itu membuatku hilang selera. 

ah kenapa pula saya yang repot yakkkkk. Kalau terganggu, tidak usah akses media sosial itu geblek. setresss

Atau semua menu makanan difoto dan dijadikan display picture, enaaaaak, maaciiih honey, @ resto bla bla bla.

Tangeeeeeeen, lupyu darling, maacih hadiahnya babi#ups.

Ke-lebay-an - ke-lebay-an ini benar-benar memuakkan.

Kenapa pula saya yang repot dan terganggu hati?

Atau mungkin benar kata teman saya, kembali ke zaman prasejarah akan lebih menenangkan, tak ada keinginan ataupun akses untuk mengetahui urusan pribadi orang lain.





Sore-sore nyampah nyampah

 

Kamis, 14 Maret 2013

HUSHPUPPY "Quvenzhane Wallis"





 

Gadis kecil ini sangat layak diberi ganjaran sebagai artis terbaik atas perannya di film Beast of The Southern Wild besutan sutradara Ben Zeitlin. Menurutku, kemampuannya jauh melampaui Jenifer Lawrence pemenang pemeran wanita terbaik ataupun nominee-nominee lainnya dalam  ajang piala Oscar 2013. Apalagi dia baru berusia enam tahun saat berperan sebagai Hushpuppy di film tersebut.

Quvenzhané Wallis, saya jatuh cinta berkali-kali pada gadis Afro-Amerika ini. Selayaknya orang yang jatuh cinta, saya tidak bisa melepas bayangan wajah dan kesedihannya selama berhari-hari. Saat menyaksikan film itu, seperti ada air bah yang ingin tertumpah dari mata saya, tapi tertahan, tertahan karena malu kepada Hushpuppy yang terlalu kuat dalam menjalani hidupnya. Parahnya, menyaksikan Hushpuppy berefek melankolik terhadap moodku. Kasihan sekali Hushpuppy.

Sulit dipercaya, anak kecil berusia enam tahun mampu melakukan acting semenawan itu. Melalui tangan dingin Benh Zeitlin, Waliss menjelma menjadi anak pemberani dan kuat yang tinggal di komunitas kumuh bernama Bathub. Bathub adalah tempat dimana banjir dan badai bisa datang kapan saja. Tidak jauh dari Bathub didirikan lokasi perindustrian yang dipagari oleh tanggul. Lokasi perindustrian itulah yang menjadi awal dari neraka yang dirasakan oleh komunitas Bathub. Semua air tertahan di Bathub dan tidak bisa mengalir kemana-mana karena tanggul itu.  


Selasa, 12 Maret 2013

MENJEMPUT IMPIAN




Ingin kusumpal mulutnya dengan bangkai tikus yang sampai saat ini masih aku simpan manis di gudang. Yah suatu saat bangkai tikus itu pasti akan berguna untuk memberinya pelajaran. Pelajaran yang mungkin belum pernah dia rasakan selama hidupnya.
Mulutnya terus nyerocos tak karuan. Pernah aku menyaksikan film action based on true story berjudul public enemy di ruang perpustakaan mereka, pemeran utamanya Johnny Depp, berperan sebagai perampok bank.  Perampok-perampok itu tak pernah segan memberondong musuhnya dengan senjata tanpa ampun. Semacam itulah berondongan omelannya. Aku heran, kok ada bapak-bapak cerewet luar biasa seperti itu. Setahuku yang ditakdirkan memiliki sifat doyan ngomel itu adalah perempuan. Mungkin dulu dia lagi nyusup ke kelompok perempuan sewaktu Tuhan membagikan sifat ke mahluknya.
=========